JAKARTA - Indonesia ternyata beruntung bisa menikmati hujan meteor pada 12 Agustus mendatang. Namun sayang, fenomena tersebut tidak akan semeriah yang dibayangkan.

"Hujan meteor akan melewati seluruh wilayah Indonesia. Akan tetapi jangan dibayangkan akan terlihat ramai seperti di Bumi bagian Utara karena memang periode puncaknya di Indonesia akan terjadi antara jam 3 sampai 5 sore waktu setempat," jelas Direktur Observatorium Bosscha Dr Taufiq Hidayat, saat dihubungi okezone, Selasa (11/8/2009).

Menurut Taufik, fenomena ini sebenarnya sudah rutin terjadi setiap satu tahun sekali, pada pertengahan atau akhir tahun. Untuk tahun 2009 memang kita sedikit kurang beruntung tidak dapat melihat secara jelas hujan meteor tersebut, kalaupun terlihat akan nampak seperti titik-titik saja.

"Silahkan saja masyarakat untuk menunggu mulai hari ini 11 Agustus sampai 12 Agustus pukul 12 malam nanti. Tidak perlu memakai alat khusus, mata telanjang juga tidak apa-apa, kok," ingat Taufik.

Sebelumnya diberitakan, pihak NASA akan memperkirakan terjadinya hujan meteor pada tanggal 12 Agustus nanti. Meteor-meteor ini akan jatuh ke bumi pada malam hari. Sayangnya, menurut Taufik, fenomena ini tidak akan terlalu kentara di Indonesia karena meteor-meteor tersebut akan jatuh pada siang hari. Padahal NASA sendiri menyatakan bahwa fenomena ini akan terlihat indah jika terjadi pada malam hari.

Ratusan meteor yang akan menembus bumi itu diberi nama meteor Perseid. Nama itu diambil karena memang meteor-meteor tersebut jatuh dari konstelasi Perseus. Namun meteor ini juga diklaim berasal dari serpihan komet Swift-Turtle yang terbentuk saat melintasi bagian dalam orbit Matahari.