popsci.com


RHODE ISLAND
- Terbatasnya lahan tempat tinggal manusia di Bumi saat ini melahirkan ide untuk mencari tempat tinggal baru. Bulan adalah salah satu pilihannya.

Adalah Rhode Island School of Design (RISD) yang menyerukan slogan "Design for extreme environments" sebagai pihak yang diminta NASA untuk mendesain sebentuk tempat tinggal mobile dalam rangka misi NASA berikutnya pada 2020.

"NASA menginginkan sebuah tempat tinggal yang dapat ditinggali empat orang selama dua pekan dengan akses mendapatkan sinar matahari selama 24 jam penuh," ujar seorang murid RISD Zack Kamen seperti yang dikutip dari popsci.com, Senin (1/9/2008).

Yang menjadi masalah bagi para murid tersebut adalah bagaimana caranya melindungi para astronom yang mendiami rumah tersebut dari serangan debu di bulan. Debu bulan itu mirip asbestos, sangat berbahaya bila terhirup dan masuk ke paru-paru manusia. Solusinya adalah mereka membangun ruangan kedap udara di setiap tempat yang fungsinya mirip dengan ruangan untuk membersihkan diri dari lumpur di bulan atau yang biasa disebut lunar mudrooms.

Untuk meninggalkan ruangan kedap udara tesebut, astronot memanjat sebuah lubang dan langsung menggeser kedua kaki mereka ke dalam spacesuit setinggi 6 kaki.

Ransel penunjang hidup astronot selama di sana diletakkan di pintu ruangan kedap udara dan pada saat pintu tertutup, ransel itu otomatis terkancing di belakang punggung mereka. Setelah itu ransel tersebut diberi tekanan udara dan astronot siap menjelajah menjalankan misi mereka.

Setelah nanti akhirnya percobaan yang dilakukan murid-murid RISD ini berhasil, NASA akan menggunakannya pada perjalanan misi di tahun 2020.